Memahami tangisan bayi (0-18 bulan)

Menangis adalah cara bayi untuk berkomunikasi. Bayi menangis untuk menunjukkan kebutuhan-kebutuhannya. Kebutuhan bayi sebenarnya sangat sederhana. Bayi membutuhkan maknan ketika ia lapar. Ia membutuhkan kenyamanan fisik yang berarti ia tidak merasa terlalul dingin atau panas, ia tidak merasa basah, dan ia bebas dari rasa sakit. Bayi juga memerlukan sentuhan sehingga dia merasa disayangi dan dikasihi. Bahkan sentuhan dan kasih sayang yang diberikan dapat merangsang kecerdasan si bayi.

Memang pada awalnya tangisan bayi terasa menegangkan, tapi dengan seiring perkembangan anak kita, maka kita akan memahami arti tangisan sang buah hati. Kita akan mulai mengerti kapan si kecil merasa lapar, tidak nyaman atau ingin diperhatikan. Yang harus kita ingat adalah pada tahap ini, anak mulai mengembangkan kepercayaan, maka kita harus menjaga agar si kecil percaya bahwa kebutuhan-kebutuhannya akan dipenuhi oleh orang-orang disekitarnya. Pengembangan rasa percaya ini sangat penting karena perkembangan ini akan menjadi dasar untuk perkembangan emosi buah hati kita selanjutnya. Beberapa hal yang harus kita lakukan untuk mendukung perkembangannya adalah :

• Perhatikan dan penuhi kebutuhan-kebutuhan anak dengan segera
• Bersikaplah konsisten
• Sentuh dan perhatikan buah hati kita
• Jangan bertindak tidak sabar ketika sang buah hati sulit ditenangkan
• Jangan terlalu menuntut diri untuk menjadi orang tua yang sempurna